Kamis, 05 Maret 2015

Haayyy sobat pembaca, kita bertemu kembali dengan saya "Rizky Maulana saputra" tentunya di "AUTO CAR". disini saya akan menyampaikan tentang "Penjelasan/ Pengertian Langkah Kerja Motor 2 Tak dan 4 Tak". Oke gak usah lama-lama sob, mari langsung liat di bawah ini.



Penjelasan/ Pengertian Langkah Kerja Motor 2 Tak dan 4 Tak



Motor adalah sebuah engine yang mengubah energy panas dari hasil pembakaran antara bahan bakar ditambah udara dan diubah menjadi energy mekanik/ gerak, sudah tahu kan sob, kalau energy itu tidak dapat dimusnahkan, tetapi hanya dapat dirubah kedalam bentuk energy lain.
Motor berdasarkan type nya dapat dibagi menjadi 3 yaitu : motor 4 cycle engine (4 tak), 2 cycle engine (2 tak), dan motor wangkle.
Sekarang Saya akan membahas haya Mesin 2 dan 4 Tak/ Langkah, seperti berikut.

1. Motor 2 Tak
Motor 2 Tak atau 2 cycle engine adalah motor yang dalam satu siklus kerjanya membutuhkan 2 kali gerakan piston bolak-balik dari TMA ke TMB, 1 kali putaran poros engkol dan menghasilkan 1 langkah usaha. Contoh motor 2 tak : Yamaha RX King, Vespa, Kawasaki Ninja, Force One, dan lain sebagainya.


Prinsip kerjaUntuk memahami prinsip kerja, perlu dimengerti istilah baku yang berlaku dalam teknik otomotif :
TMA (titik mati atas) atau TDC (top dead centre), posisi piston berada pada titik paling atas dalam silinder mesin atau piston berada pada titik paling jauh dari poros engkol (crankshaft).TMB (titik mati bawah) atau BDC (bottom dead centre), posisi piston berada pada titik paling bawah dalam silinder mesin atau piston berada pada titik paling dekat dengan poros engkol (crankshaft).Ruang bilas yaitu ruangan dibawah piston dimana terdapat poros engkol (crankshaft), sering disebut dengan bak engkol (crankcase) berfungsi gas hasil campuran udara, bahan bakar dan pelumas bisa tercampur lebih merata.Pembilasan (scavenging) yaitu proses pengeluaran gas hasil pembakaran dan proses pemasukan gas untuk pembakaran dalam ruang bakar.
Langkah kesatuPiston bergerak dari TMA ke TMB.
Pada saat piston bergerak dari TMA ke TMB, maka akan menekan ruang bilas yang berada di bawah piston. Semakin jauh piston meninggalkan TMA menuju TMB, tekanan di ruang bilas semakin meningkat.Pada titik tertentu, piston (ring piston) akan melewati lubang pembuangan gas dan lubang pemasukan gas. Posisi masing-masing lubang tergantung dari desain perancang. Umumnya ring piston akan melewati lubang pembuangan terlebih dahulu.Pada saat ring piston melewati lubang pembuangan, gas di dalam ruang bakar keluar melalui lubang pembuangan.Pada saat ring piston melewati lubang pemasukan, gas yang tertekan dalam ruang bilas akan terpompa masuk dalam ruang bakar sekaligus mendorong gas yang ada dalam ruang bakar keluar melalui lubang pembuangan.Piston terus menekan ruang bilas sampai titik TMB, sekaligus memompa gas dalam ruang bilas masuk ke dalam ruang bakar
Langkah keduaPiston bergerak dari TMB ke TMA.
Pada saat piston bergerak TMB ke TMA, maka akan menghisap gas hasil percampuran udara, bahan bakar dan pelumas masuk ke dalam ruang bilas. Percampuran ini dilakukan oleh karburator atau sistem injeksi. (Lihat pula:Sistem bahan bakar)Saat melewati lubang pemasukan dan lubang pembuangan, piston akan mengkompresi gas yang terjebak dalam ruang bakar.Piston akan terus mengkompresi gas dalam ruang bakar sampai TMA.Beberapa saat sebelum piston sampai di TMA, busi menyala untuk membakar gas dalam ruang bakar. Waktu nyala busi sebelum piston sampai TMA dengan tujuan agar puncak tekanan dalam ruang bakar akibat pembakaran terjadi saat piston mulai bergerak dari TMA ke TMB karena proses pembakaran sendiri memerlukan waktu dari mulai nyala busi sampai gas terbakar dengan sempurna.


2. Motor 4 Tak
Motor 4 Tak atau 4 cicle engine adalah motor yang dalam satu siklus kerjanya membutuhkan 4 kali gerakan piston bolak-balik dari TMA ke TMB, 2 kali putaran poros engkol dan menghasilkan 1 kali langkah usaha. Contoh motor 4 tak : Honda supra, Yamaha vega, Yamaha jupiter, dan lain sebagainya.


Prosesnya adalah ;Piston bergerak dari Titik Mati Atas (TMA) menuju Titik Mati Bawah (TMB).Klep inlet terbuka, bahan bakar masuk ke silinderKruk As berputar 180 derajat. Noken As berputar 90 derajat Tekanan negatif piston menghisap kabut udara-bahan bakar masuk ke silinder.

Prinsip Kerja :


Langkah hisap
Bertujuan untuk memasukkan kabut udara – bahan bakar ke dalam silinder. Sebagaimana tenaga mesin diproduksi tergantung dari jumlah bahan-bakar yang terbakar selama proses pembakaran.
Prosesnya adalah ;
Piston bergerak dari Titik Mati Atas (TMA) menuju Titik Mati Bawah (TMB).
Klep inlet terbuka, bahan bakar masuk ke silinder
Kruk As berputar 180 derajat
Noken As berputar 90 derajat
Tekanan negatif piston menghisap kabut udara-bahan bakar masuk ke silinder
Langkah KompresiDimulai saat klep inlet menutup dan piston terdorong ke arah ruang bakar akibat momentum dari kruk as dan flywheel.
Tujuan dari langkah kompresi adalah untuk meningkatkan temperatur sehingga campuran udara-bahan bakar dapat bersenyawa. Rasio kompresi ini juga nantinya berhubungan erat dengan produksi tenaga.
Prosesnya sebagai berikut :

Piston bergerak kembali dari TMB ke TMA
Klep In menutup, Klep Ex tetap tertutup
Bahan Bakar termampatkan ke dalam kubah pembakaran (combustion chamber)
Sekitar 15 derajat sebelum TMA , busi mulai menyalakan bunga api dan memulai proses pembakaran
Kruk as mencapai satu rotasi penuh (360 derajat)
Noken as mencapai 180 derajat

Langkah TenagaDimulai ketika campuran udara/bahan-bakar dinyalakan oleh busi. Dengan cepat campuran yang terbakar ini merambat dan terjadilah ledakan yang tertahan oleh dinding kepala silinder sehingga menimbulkan tendangan balik bertekanan tinggi yang mendorong piston turun ke silinder bore. Gerakan linier dari piston ini dirubah menjadi gerak rotasi oleh kruk as. Enersi rotasi diteruskan sebagai momentum menuju flywheel yang bukan hanya menghasilkan tenaga, counter balance weight pada kruk as membantu piston melakukan siklus berikutnya.

Prosesnya sebagai berikut :
Ledakan tercipta secara sempurna di ruang bakar
Piston terlempar dari TMA menuju TMB
Klep inlet menutup penuh, sedangkan menjelang akhir langkah usaha klep buang mulai sedikit terbuka.
Terjadi transformasi energi gerak bolak-balik piston menjadi energi rotasi kruk as
Putaran Kruk As mencapai 540 derajat
Putaran Noken As 270 derajat

Langkah buang


Menjadi sangat penting untuk menghasilkan operasi kinerja mesin yang lembut dan efisien. Piston bergerak mendorong gas sisa pembakaran keluar dari silinder menuju pipa knalpot. Proses ini harus dilakukan dengan total, dikarenakan sedikit saja terdapat gas sisa pembakaran yang tercampur bersama pemasukkan gas baru akan mereduksi potensial tenaga yang dihasilkan.

Prosesnya adalah :
Counter balance weight pada kruk as memberikan gaya normal untuk menggerakkan piston dari TMB ke TMA
Klep Ex terbuka Sempurna, Klep Inlet menutup penuh
Gas sisa hasil pembakaran didesak keluar oleh piston melalui port exhaust menuju knalpot
Kruk as melakukan 2 rotasi penuh (720 derajat)
Noken as menyelesaikan 1 rotasi penuh (360 derajat)




FINISHING PENTING — OVERLAPING
Overlap adalah sebuah kondisi dimana kedua klep intake dan out berada dalam possisi sedikit terbuka pada akhir langkah buang hingga awal langkah hisap.

Berfungsi untuk efisiensi kinerja dalam mesin pembakaran dalam. Adanya hambatan dari kinerja mekanis klep dan inersia udara di dalam manifold, maka sangat diperlukan untuk mulai membuka klep masuk sebelum piston mencapai TMA di akhir langkah buang untuk mempersiapkan langkah hisap. Dengan tujuan untuk menyisihkan semua gas sisa pembakaran, klep buang tetap terbuka hingga setelah TMA. Derajat overlaping sangat tergantung dari desain mesin dan seberapa cepat mesin ini ingin bekerja.
manfaat dari proses overlaping :
Sebagai pembilasan ruang bakar, piston, silinder dari sisa-sisa pembakaran
Pendinginan suhu di ruang bakar
Membantu exhasut scavanging (pelepasan gas buang)
memaksimalkan proses pemasukkan bahan-bakar
Selesai sudah pertemuan kita kali ini sob, semoga apa yang sudah saya berikan bisa bermanfaat bagi kalian semua. Atas perhatiannya Saya ucapkan terima kasih..


Artikel terkait :
- Teknik Otomotif
- Siswa SMK PALAPA Semarang Melaksanakan Uji Kompetensi YAMAHA
- Mengenal Fungsi dan Komponen YM JET-FI Pada Motor YAMAHA
- Mengenal Fungsi dan Komponen PGM-FI Pada Motor HONDA






Bagaimana Cara Mengatasi Motor Injeksi yang Jatuh dan Sulit di Hidupkan




Bagi Sist Bro pengguna motor injeksi pasti tahu kan perangkat yang satu ini, Benar.. LAS (Lean Angle Sensor) pada motor injeksi YAMAHA (Vixion ) dan BAS (Bank Angle Sensor ) pada motor injeksi HONDA, tapi untuk varian Suprax helm in FI dan Spacy FI sudah ditiadakan.

Pertama mungkin tak jelasin dulu apa pengertian dan apa fungsinya dari sensor ini, biar tambah pengetahuan.


Sensor Kemiringan Motor (Lean Angle Sensor dan Bank Angle Sensor). - Sensor ini bertugas mendeteksi kemiringan motor, atau yang lebih tepatnya berfungsi ketika terjadi kecelakaan jikamotor anda ambruk, otomatis sudut kemiringan motor anda kurang dari 65 derajat, maka sensor ini akan mengirimkan sinyal ke ECU / ECM untuk menonakifkan semua sistem mesin kemudian mesinmati secara otomatis, Lean Angle Sensor untuk motor brand yamaha, dan Bank Angle Sensoruntuk motor brand honda, tetapi sistem kerjanya sama, sensor ini terdapat dibawah jok motor.Cara ini sebagai safety bagi pengendara supaya mesin tidak menyala saat motor terjatuh (terjadi kecelakaan). Karena bisa berbahaya bukan.?

Terus apa perbedaannya.? (Nih tak kasih tahu ya)
LAS pada V-Ixion. Sensor LAS akan bekerja pada sudut 65 derajat ± 10 derajat selama 2 detik (motor diasumsikan terjatuh). Sedangkan, BAS akan bekerja ketika motor terus berada dalam kondisi miring 55 derajat ± 5 derajat selama minimal 5 detik. Diasumsikan motor dalam keadaan terjatuh,kemudian ECM akan menghentikan kerja dari Fuel Pump, Injector, dan Ignition Coil. Ingat ya, jika membongkar sensor LAS dan BAS, jangan sampai lupa posisi pasangnya. Karena jika salah posisi maka mesin tidak akan bisa dinyalakan.
Mungkin ada beberapa Sist Bro yang merasa kesulitan dalam menghidupkan motor injeksi-nya ketika sensor ini bekerja, sensor ini akan bekerja saat motor yang dikendarain terjatuh, terlalu miring, terjungkal. Nah gak usah panik dan emosi sob soalnya emosi malah bikin pikiran ngak karuan.
Meskipun di stater pakai kick stater ngak nyala. Memakai dobel stater (electric stater) juga ngak nyala. Sampai kaki kapalan dan jempol tangan sobek tetep ngak bisa nyala. haduuuuh (gimana nih.?). Terpaksa nyari bengkel resmi yang terdekat.


Nah sekarang bagaimana cara menghidupkannya.? (Sabar dong ahh)
Nah dari pertanyaan konsumen tersebut nih Mas OZI kasih jawabannya biar Sist Bro semua pada ngerti.
Bukan berarti motor injeksi-nya Sist Bro rusak, tetapi untuk menyalakannya cukup mudah kok ngak butuh alat alat khusus (Cukup ditiup aja. hehe). Yang perlu kita lakukan yaitu memainkan yang namanya kunci kontak (main switch) dengan cara yang pertama kita lihat posisi kunci kontak padaposisi ON, terus putar aja pada posisi OFF, setelah itu kita ON-kan lagi kunci kontak. Nah sekarang coba deh motornya di stater pasti nyala. (Jebule gampang banget). Gampangannya kita cuma disuruh matiin kunci kontak terus di ON kan lagi kunci kontaknya supaya bisa merefresh / merestart sistem injeksinya.




Oke deh sekiranya hanya itu pembahasan Saya kali ini tentang Seputar Otomotif Motor Injeksiberjudul Bagaimana Cara Mengatasi Motor Injeksi yang Jatuh dan Sulit di Hidupkan. Sayaminta maaf apabila penjelasan dan pembahasan Saya kurang lengkap, maaf juga bila ada banyak kesalahan. Semoga Anda semua bisa memahami dan artikel Saya diatas bisa sedikit membantu kalian semua.

Saya ucapkan banyak terimakasih karena sudah berkunjung dan membaca artikel Saya.

Terus nantikan postingan selanjutnya.. Salam Sukses...!!!

Baca juga artikel ini :
- Tips Merawat Motor Injeksi
- Jangan Panaskan Motor Injeksi Terlalu Lama

- Kelebihan dan Kekurangan Sistem Injeksi Vs Karburator Sepeda Motor